Teriknya matahari dan sulitnya air bersih sudah menjadi sahabat kami bertahun-tahun lamanya. Di sini, di tanah timur, kami perlu mendaki 2 km bukit untuk menuju mendapatkan air yang bersih. Itulah keseharian yang terjadi di pulau kami, pedalaman Nusa Tenggara Timur (NTT). Beruntung beberapa warga mampu membeli air dari pulau seberang dan tinggal mendorong jiriken air dengan gerobak. Tapi ratusan warga lainnya harus berjalan jauh dari rumah menuju sumur terdekat. Demi mendapatkan air yang nyatanya merusak ginjal mereka karena mengandung banyak zat kapur. Ada pula yang sudah jauh-jauh menuju sumur, tapi yang diperoleh adalah air payau yang rasanya masih asin. Belum lagi jika musim kemarau seperti ini. Menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), NTT menjadi provinsi paling parah yang mengalami kekeringan. Dari 1.900-an desa, 851 desa di NTT yang merasakan dampak kekeringan. Banyak tapak kecil yang bisa kita lakukan bersama agar bisa menjadi langkah besar. Salah satunya dengan membantu donasi pembuatan sumur atau pompa demi mengalirkan air bersih ke pedalaman. Sebagian rezeki yang Anda akan berarti besar bagi hidup mereka. Ayo sudahi kesulitan mereka saat ini juga!